Internet. Media Massa atau Bukan??

INTERNET. MEDIA MASSA atau BUKAN??

Internet bukanlah barang baru yang digunakan orang untuk berkomunikasi. Banyak fasilitas dalam internet yang memungkinkan orang saling berkomunikasi walaupun terpisah jarak bermil-mil. Tak jarang pula, internet digunakan sebagai media untuk menyebarkan dan memeroleh informasi.

Namun, di tengah maraknya penggunaan internet, masih belum ada sebuah kepastian tentang status internet dalam konteks sebagai media komunikasi. Banyak yang mempertanyakan status internet sebagai media komunikasi interpersonal atau sebagai media massa.

Dosen Jurusan Jurnalistik Fakultas Ilmu Komunikas Universitas Padjadjaran , Dandi, menyatakan internet bukanlah media massa. Sebelum mengiyakan atau menyangkal pernyataan ini kami akan berusaha menelaah terlebih dahulu makna dari media massa dan internet itu sendiri.


Media massa

Media massa adalah suatu istilah yang mulai dipergunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas. M.C.Luhan berpendapat bahwa media sebagai “wujud perluasan” manusia. Seperti arloji, pakaian, mobil yang menjadi bagian keseharian dalam hidup manusia.

Menurut Robert R Dominick, media massa adalah media yang digunakan dalam proses komunikasi massa. Pengertian media massa tidak hanya terbatas pada alat mekanik yang digunakan untuk menyebarkan dan menyimpan pesan. Diskusi soal media massa terkait dengan institusi yang menggunakan peralatan mekanik tersebut untuk menyebarkan pesan tersebut.

Media massa cetak dan elektronik merupakan jenis media massa tradisional, yakni media massa dengan otoritas dan memiliki organisasi yang jelas sebagai media massa dimana terdapat ciri-ciri seperti:
1. Informasi dari lingkungan diseleksi, diterjemahkan dan didistribusikan
2. Media massa menjadi perantara dan mengirim informasinya melalui saluran tertentu.
3. Penerima pesan tidak pasif dan merupakan bagian dari masyarakat dan menyeleksi informasi yang mereka terima.
4. Interaksi antara sumber berita dan penerima sedikit.

Denis McQuail (1987) mengemukakan sejumlah peran yang dimainkan media massa selama ini, yakni: Industri pencipta lapangan kerja, barang, dan jasa serta menghidupkan industri lain utamanya dalam periklanan/promosi, sumber kekuatan –alat kontrol, manajemen, dan inovasi masyarakat, lokasi (forum) untuk menampilkan peristiwa masyarakat, wahana pengembangan kebudayaan –tatacara, mode, gaya hidup, dan norma., sumber dominan pencipta citra individu, kelompok, dan masyarakat.

Media Massa mempunyai karakteristik antara lain:1. Publisitas, yakni disebarluaskan kepada publik, khalayak, atau orang banyak.2. Universalitas, pesannya bersifat umum, tentang segala aspek kehidupan dan semua peristiwa di berbagai tempat, juga menyangkut kepentingan umum karena sasaran dan pendengarnya orang banyak (masyarakat umum). 3.Periodisitas, tetap atau berkala, misalnya harian atau mingguan, atau siaran sekian jam per hari. 4. Kontinuitas, berkesinambungan atau terus-menerus sesuai dengan priode mengudara atau jadwal terbit. 5. Aktualitas, berisi hal-hal baru, seperti informasi atau laporan peristiwa terbaru, tips baru, dan sebagainya. Aktualitas juga berarti kecepatan penyampaian informasi kepada public.

Internet
Informasi dibutuhkan manusia untuk meningkatkan dan memperbaiki taraf hidupnya. Pencarian informasi tersebut dilakukan dengan cara berkomunikasi. Kebutuhan dan keinginan untuk berkomunikasi menumbuhkan sebuah evolusi teknologi komunikasi. Josep Straubhaar dan Robert Larose (1997) menyatakan bahwa globalisasi komunikasi dan transisi masyarakat informasi didorong oleh percepatan konvergensi teknologi komunikasi melalui teknologi digital komputer yang membawa kepada kejelasan menuju pertemuan komputer dan komunikasi.

Wujud nyata dari teknologi komunikasi baru (penggabungan dengan teknologi komputer ) terangkum dalam media telematics . Dalam penggabungan tersebut juga dimasukkan bentuk jaringan informasi yang mudah dan cepat diraih, disebut sebagai ”the informations super highway”. The informations super highway ini merupakan istilah lain dari kemampuan suatu medium baru yaitu internet.

Internet (kependekan daripada perkataan ‘interconnected-networking’) ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf ‘I’ besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking

Internet = Media Massa ??
Pertukaran informasi maupun cara berkomunikasi melalui internet adalah cara baru sebagai lompatan teknologi yang menempatkan manusia berada pada tempat berbeda dalam waktu yang bersamaan. Semua ini dapat dilakukan oleh kemampuan telekomptasi internet.

Hasil temuan dan observasi yang dilakukan menunjukkan bahwa internet memiliki tiga fasilitas utama yang digunakan dalam berkomunikasi, yaitu electronic mail (e-mail), web sites serta internet relay chatt (chatting). E-mail dan chatting banyak digunakan dalam komunikasi interpersonal yang secara teknis berupa komunikasi informasi point to point atau point to multipoint. Perbedaan antara e-mail dan chatting adalah pada bentuk komunikasi yang dilakukan. Jika e-mail merupakan asynchronorous communication sedangkan chatting berbentuk synchronorous communication. Untuk fasilitas web sites , lebih digunakan sebagai media komunikasi massa dengan unique point berupa periodisasi, pesan yang universal dan up to date informations. Namun kelebihan web sites disamping fasilitas lain adalah dapat digunakan untuk e-mail ataupun chatting.

Untuk mengkaji alur taksiran eksplorasi penelitian media massa, Roger D. Wimmer dan Joseph R Dominnick ( 1989 : 5) menyebutkan lima fase; fase media, fase penggunaan media, fase effek media, fase kemampuan media lebih, dan fase improvisasi media.

Edwi Arief Sosiawan dalam makalah ‘Kajian Internet Sebagai Media Komunikasi Interpersonal dan Massa’ menyatakan, pada hubungannya dengan konvergensi teknologi yang berdampak pada konvergensi media komunikasi, semua teori dan model-model yang telah ditemukan masih memiliki relevansi. Teori ini digunakan sebagai sarana mengkaji media komunikasi klasik yang semakin menguat dan bertambah karakteristiknya.

Di sisi lain, konvergensi teknologi juga memunculkan media komunikasi baru yaitu medium internet yang sama sekali berbeda dengan media komunikasi klasik. Dengan fenomena seperti ini mau tidak mau, konsep dan paradigma komunikasi bermedia perlu dikaji kembali atau dipertanyakan dalam relevansi serta aplikasi pada media internet. Hal ini perlu dilakukan untuk mencari karakter, ciri-ciri dan kategori- kategori sebagai upaya penyusunan konsep media internet sebagai media komunikasi atau media massa.

Perbedaan internet dibanding media komunikasi klasik dapat dilihat dari dua sisi, yaitu penggunaannya oleh komunikator dan komunikan serta sisi karakteristik internet sebagai media komunikasi. Perbedaan-perbedaan tersebut diuraikan di bawah ini :

1. Perbedaan bentuk dan sifat pesan medium internet dibandingkan media komunikasi klasik
2. Perbedaan karakteristik internet dibanding dengan media klasik dalam sistem dan operasional sebagai alat maupun medium komunikasi adalah sebagai berikut :
a. Pertama, Perbedaan utama dan makro tersebut yaitu; internet adalah media berbasis komputer
b. Kedua, internet sebagai media komunikasi memiliki penawaran interaktif yang dinamis terhadap penggunanya/user,
c. Ketiga, media internet mampu menjadi pusat informasi dan sumber informasi yang tidak terbatas
d. Keempat, luas jangkauan dari media internet tentu saja melintas antar benua, antar negara, serta antar budaya.
e. Kelima, fungsi internet sebagai media, selain sama dengan fungsi media lain, media internet memiliki penawaran untuk pengembangan bidang jasa maupun bisnis sebagai bagian gaya hidup.


Perbandingan antara Media Massa dan Internet
Media Massa adalah media yang digunakan dalam proses komunikasi massa. Suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan dan berada di bawah naungan sebuah orgainsasi atau perusahaan media massa. Internet berproses melalui Jaringan komputer dari beberapa komputer terhubung satu sama lain dengan memakai kabel dalam satu lokasi,Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa bertukar informasi dan data dengan pengguna komputer lainnya.

Pelaku utama media massa adalah manusia sedangkan pelaku utama internet adalah teknologi mesin (Komputer).Tidak sembarangan orang menuangkan kreatifitasnya dalam suatu media massa, kecuali mereka yang benar-benar terlibat dalam organisasi media massa tersebut. Sementara itu, semua orang bisa menuangkan kreatifitasnya melalui internet.

Media Massa memiliki pasar khusus, pelanggan khusus dan bersaing.
Internet tidak memiliki pasar khusus, pelanggan khusus dan pesaing.
Media massa memiliki Struktur dasar: redaksi/program, administrasi bisnis, produksi/technical supports. Internet tidak memiliki struk dasar organisasi


Meskipun secara fisik berbeda namun internet memiliki fungsi serta sifat yang dimiliki oleh kedua jenis media komunikasi klasik sehingga internet disebut sebagai multifaced medium. Kekuatan internet yang tidak dapat dibandingkan dengan komunikasi klasik adalah bentuk penyampaian dan penerimaan pesan melalui suatu jaringan besar plus luas dengan kemungkinan kecil terputus.

Kekuatan yang lain yang tidak sebanding adalah internet adalah free medium artinya internet tidak dikuasai oleh siapapun namun dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh siapapun melalui fasilitas di dalamnya. Hal ini berbeda dengan media massa yang memiliki organisasi dan kepemilikan. Terkadang kepentingan dari pemilik media massa akan memengaruhi kebijakan dan hasil produksi media massa itu. Bahkan tak jarang, media massa dijadikan ajang propaganda terselubung.

Kekuatan ketiga yang tidak dapat dibandingkan adalah internet merupakan long live medium artinya internet tidak pernah tutup atau berhenti dalam mengalirkan informasi dan pesan selama 24 jam penuh sehingga dapat diakses dan digunakan kapanpun, dan dimanapun. Hal ini jauh lebih unggul dibandingkan dengan media massa cetak yang memerlukan waktu cetak dan distribusi terlebih dahulu agar informasi dapat dikonsumsi masyarakat.

Secara kajian ilmu komunikasi, perbedaan pokok internet dengan media komunikasi klasik adalah pada sifat interaktif level tinggi yang tidak dimiliki oleh media komunikasi sebelumnya. Pada perkembangan teknologi selanjutnya diprediksi bentuk komunikasi interaktif medium internet memungkinkan mampu menghapus pola-pola konsep dan teori komunikasi linear ataupun komunikasi bertahap.

Karakter internet dalam kaitan pengiriman dan penerimaan pesan secara umum adalah kemampuan untuk digunakan sebagai medium komunikasi massa ataupun medium komunikasi interpersonal. Pengiriman dan penerimaan pesan tersebut dalam internet adalah melalui fasilitas populer yang dimiliki yaitu electronic mail dan internet relay chat untuk komunikasi interpersonal serta fasilitas web browser untuk komunikasi massa. Ketiga fasilitas tersebut dapat disatukan dan digunakan hanya melalui satu fasilitas, yaitu web browser pada lcon-icon link dalam web sites.


Jadi, kami setuju dengan pernyataan bahwa internet bukan media massa. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, internet bukan media massa melainkan multifaced medium yang memiliki fungsi sebagai komunikasi massa dan komunikasi interpersonal.



Sumber:
http://cewex-fikom.blog.friendster.com/2008/11/internet-berbeda-dengan-media-massa/
http://wapedia.mobi/id/
Kajian Internet Sebagai Media Komunikasi Interpersonal Dan Massa Oleh : Edwi Arief Sosiawan, SIP, MSi